Chapter 1
20 tahun lalu, teknologi virtual reality dikembangkan untuk
melatih tentara dan sekarang sudah digunakan di seluruh dunia. Perangkat
virtual sensasi gerak tubuh, <<dream>>, didalamnya terdapat ruang
virtual yang digunakan untuk perawatan, olahraga dan lain-lain. semua sudah
berkembang, sementara teknologi permainan masih tertinggal di belakang.
Karena visualnya, baik data dan isu-isu lain, permainan yang
dirilis oleh <<dream>> ternyata tidak ada kecuali seri yang
menyebalkan. Suara ketidakpuasan muncul dari para pemain yang menyukai game
kelas berat. Sementara itu, beberapa perusahaan game mengumumkan bahwa mereka
berhasil mengembangkan VRMMO <<Blade Online>>. Para pemain terlihat senang dan bersemangat
dan tidak sabar menunggunya di rilis.
Dua tahun kemudian setelah pengumuman. Perusahaan game yang
mendistribusikan <<Blade Online>> membatasi jumlah pemain yang
ingin mencoba versi beta. Aku , Yashiro Akatsuki, juga mendaftar untuk mencoba versi
beta dan terpilih berdasarkan undiannya.
Dapat dikatan, aku, masuk ke dalam permainan dan bertarung
dengan monster adalah hal yang paling menyenangkan seperti yang ku bayangkan.
Aku, sampai akhir versi beta, setiap hari selama berjam-jam bermain dan
akhirnya menaklukkan permainan.
Dan dua bulan setelah itu, <<Blade Online>>
akhirnya dirilis.
-------------------
『Sebentar lagi』
Garon, pemain kenalanku dalam versi beta dan setelah melihat
pesan yang dia kirim di chat, perasaan tegang ini meningkat.
Game《Blade Online》 dimulai jam 12 siang ini dan aku sudah memakai 《Dream》 di kepalaku
sehingga aku tidak akan telat saat dimulai. Aku akan menyalakan powernya saat
jam 12 siang pas untuk memastikan kalau aku tidak akan telat saat dimulai.
Meskipun para pemain yang bermain di versi beta memiliki
keuntungan, jika mereka telat. Tapi lambat laun mereka akan terlampaui. Aku
bergabung dengan Garon dan teman-temannya dalam permainan dan memulai rencana
untuk menaklukkan permainan secepatnya.
「Dengan ini, sekarang aku dapat
lari dari kenyataan. 」
TLNOTE: terjemahannya ane sesuaikan dengan gaya percekapan
sehari-hari biar gampang .
Aku bergumam sambil melihat kardus paket 《Blade Online》.
Aku tidak memiliki orang tua. Ketika aku masih kecil,
keduanya telah meninggal karena kecelakaan lalu lintas. Sejak aku masih kecil, sudah
diputuskan kalau aku dan adikku Shiori , akan dibawa ke rumah nenek kami. Aku
berjanji pada waktu itu. Apa pun yang terjadi, aku akan melindungi Shiori.
Hanya dengan memeluk adikku, ia membuat 『akatsuki-oniichan’s』senang.
Tapi ada masalah lain. Aku gagal lulus ujian masuk ke universitas
dan akhirnya menjadi ronin. Aku pikir aku akan berhasil. Terasa sakit ketika aku
pikir aku akan lulus karena memiliki hasil yang baik di ujian mock. Namun, aku
gagal. Dengan harapan semacam itu, aku memeriksa berulang kali, namun kenyataannya
kalau aku lulus tidak pernah ada. Itu sebabnya saya melarikan diri dari
kenyataan.
TLNOTE: ronin berarti seseorang yang menunggu ujian masuk
lain. Nggak lulus di PTN coba di PTS :,( [masa lalu].
Meskipun nenek memberiku uang untuk pergi ke tempat kursus, aku
malah menggunakannya untuk bermain game. Aku sendiri tidak ingin belajar. Dan
tidak ada niat untuk mencari pekerjaan. Hanya keseharianku yang tidak kacau.
Aku pikir kalau aku yang yang terburuk. Dan diejek oleh
Shiori, yang saat ini sudah masuk SMA. Nenek tidak mengatakan apa-apa dan masih
memberiku makan untuk aku yang hanya bermain game di rumah. Itu tidak berarti
kalu aku tidak merasa sedih. Hanya saja aku sendiri tidak dapat melakukan
apa-apa.
Itu Mengingatkanku, bukankah Shiori akan menginap kerumah
temannya. Karena dia juga menyukai game, dia mungkin menunggu untuk bermain 《Blade Online》
dengan temannya.
Sementara berpikir tentang hal-hal semacam ini, layar di jam
digital berubah 12:00. Aku menyalakan 《Dream》 dan memulai 《Blade
Online》. Di depan mataku
perlahan-lahan berubah menjadi hitam dan akhirnya ditelan oleh kegelapan.
------------------
Di dunia 《Blade Online》 di mana monster mendominasi … 《Arcadia》, disini ada
banyak tempat yang belum tereksplorasi oleh pemain. Semua pemain akan menemukan
tempat itu dan akan mengalahkan bos monster yang ada didalamnya sehingga mereka
dapat maju ke tahap berikutnya.
Senjata yang digunakan memiliki banyak jenis. Pedang satu
tangan, pedang ganda, pedang besar, tachi, kapak, tombak dan dll. Tampaknya ada
juga senjata yang belum terungkap .. namun, tidak ada hal seperti sihir di
dunia ini. Itu sebabnya pemain memegang senjata dan mengalahkan monster dengan
keterampilan mereka sendiri. Ini membuat gamenya sendiri tampak tidak menarik
ketika mendengar itu, bagaimanapun, 【skill】 dan [Title] tetap ada kecuali sihir. Ini adalah titik
balik permainan bagi mereka para pemain yang dapat menggunakannya dengan baik.
TLNote : Tachi ???, nanti akan dijelaskan di chapter
berikutnya, jadi,mohon bersabar ini ujian :-P
Meski kamu dapat memilih senjata di awal permainan, kamu
harus berhati-hati dalam memilih karena tidak mungkin untuk mengubah dalam
waktu dekat. Tachi yang aku gunakan dalam versi beta, meski menyerang dengan
telak, itu tidak memberikan dampak yang besar pada lawan. Bahkan jika kamu
menyerang dengan skill, pedangnya akan hilang kendali dan tidak akan mampu
mengenai musuh dan juga sangat sulit untuk digunakan.
Mungkin, itu akan dibenahi dalam versi resmi kali ini.
Ketika aku memilih tachi di 《Blade
Online》 di menu awal, kata-kata 「welcome! to Blade Online」
melayang dan perlahan aku terbungkus oleh cahaya yang menyilaukan.